Alzukri, Zulvan (2024) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENCABULAN ANAK (STUDI KASUS DI PPA POLRES KEPAHIANG). Skripsi (Bachelor) thesis, Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
![[img]](http://repository.umb.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Jurnal Skripsi)
jurnal Zulvan Alzukri.pdf - Submitted Version Download (1MB) |
|
Text (Skripsi)
Skripsi Zulvan Alzukri.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Ilmu hukum pada umumnya dan praktiknya seringkali menimbulkan masalah yang menyangkut keberadaan kaidah hukum, dan efektivitas kaidah- kaidah hukum dengan mengetengahkan efektivitas hukum yang ingin dicapai. Alasan inilah yang mendorong peneliti untuk menyusun tugas akhir dengan judul :“Penegakan Hukum Terhadap Pelaku Tindak Pidana Pencabulan Anak (Studi Kasus Di PPA Polres Kepahiang).”Rumusan Masalah adalah: 1)Bagaimanakah penegakah hukum terhadap pelaku tindak pidana pencabulan anak? 2) Apa saja faktor penghambat dalam penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana pencabulan anak?. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian yuridis empiris yang bersifat deskriptif. Penelitian hukum bersifat deskriptif merupakan penelitian yang menggambarkan tentang sifat-sifat individu, keadaan, gejala atau kelompok. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari hasil studi lapangan dengan melakukan wawancara sumber, yaitu kepada Kanit yaitu Lola Winanda di PPA Polres Kepahiang. Data sekunder yaitu bahan hukum yang peneliti peroleh. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai permasalahan yang dibahas, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut: 1). Penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana pencabulan anak dibawah umur. Penegakan hukum adalah kegiatan menyerasikan hubungan nilai-nilai yang terjabar di dalam kaidah-kaidah yang mantap dan sikap tindak sebagai rangkaian penjabaran nilai tanpa akhir untuk menciptakan, memelihara dan mempertahankan perdamaian hidup sehingga dapat disimpulkan bahwasannya pengakan hukum tindak pidana pencabulan di Kabupaten Kepahiang belum terlaksana secara maksimal, hal ini dapat dilihat bahwasannya masih terdapat kasus tindak pidana pencabulan terhadap anak setiap tahunnya. Dalam pemberian penegakan hukum ini tidak hanya terletak pada peran kepolisian yang kurang maksimal tetapi juga terletak pada masyarakat yang kurang ikut berpartisipasi, hal ini disebabkan karena adanya pemikiran bahwa tidak adanya perlindungan bagi korban tindak pidana pencabulan apabila korban melapor ke pihak yang berwajib. 2) Faktor penghambat dalam penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana pencabulan anak dibawah umur. Kurangnya bukti dan saksi, anak selaku korban mengalami trauma dan dalam memberi keterangan berbelit- belit dan cukup lama, serta sarana dan prasarana belum cukup memadai untuk menunjang proses penyidikan.
| Item Type: | Thesis (Skripsi (Bachelor)) |
|---|---|
| Additional Information: | Pembimbing : Hendri Padmi S.H., M.H |
| Uncontrolled Keywords: | Penegakan Hukum, Tindak Pidana, Pencabulan Anak. |
| Subjects: | Universitas Muhammadiyah Bengkulu > 06-Fakultas Hukum > 74201-(S1) Ilmu Hukum 06-Fakultas Hukum > 74201-(S1) Ilmu Hukum |
| Divisions: | 06-Fakultas Hukum > 74201-(S1) Ilmu Hukum Subjek Terkait > 06-Fakultas Hukum > 74201-(S1) Ilmu Hukum |
| Depositing User: | Mr Muammar Hafiz Khattami |
| Date Deposited: | 13 Sep 2024 01:40 |
| Last Modified: | 13 Sep 2024 01:40 |
| URI: | http://repository.umb.ac.id/id/eprint/216 |
Actions (login required)
 |
View Item |