DOYEN SOPHA, KETTI (2025) ANALISIS PENERAPAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) TERHADAP KERJADIAN DIARE DI PUSKESMAS ARGMAKMUR KABUPETEN BENGKULU UTARA. Skripsi (Bachelor) thesis, Universitas Muhammadiyah Bengkulu.
![[img]](http://repository.umb.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Fulltext)
Ketty Dosen Sopha_2013201056_FULL TEXT.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (Turnitin)
Ketty Dosen Sopha_2013201056_Turnitin.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (16MB) | Request a copy |
|
Text (ABSTRAK + BAB 1)
Ketty Dosen Sopha_2013201056_Abstrak+BAB 1.pdf - Submitted Version Download (447kB) |
|
Text (BAB 2)
Ketty Dosen Sopha_2013201056_BAB 2.pdf - Submitted Version Download (284kB) |
|
Text (BAB 3)
Ketty Dosen Sopha_2013201056_BAB 3.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (22kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
Ketty Dosen Sopha_2013201056_BAB 4.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (164kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
Ketty Dosen Sopha_2013201056_BAB 5.pdf - Submitted Version Download (49kB) |
|
Text (Ref + Lamp)
Ketty Dosen Sopha_2013201056_REFF + LAMP.pdf - Submitted Version Download (321kB) |
Abstract
Diare merupakan salah satu penyakit infeksi yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, terutama pada balita. Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) merupakan pendekatan yang diharapkan mampu meningkatkan efektivitas penanganan diare pada balita. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan MTBS terhadap kejadian diare di Puskesmas Argamakmur, Kabupaten Bengkulu Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan rancangan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan lima informan utama, yakni kepala puskesmas, pemegang program MTBS, pemegang program diare, pemegang program KIA, serta ibu dari balita penderita diare. Selain itu, dilakukan observasi dan analisis dokumen terkait pelayanan MTBS di puskesmas tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi MTBS di Puskesmas Argamakmur ditinjau dari aspek input menghadapi tantangan berupa keterbatasan alokasi anggaran khusus, yang masih bergantung pada anggaran umum puskesmas dan dukungan pemerintah daerah, serta keterbatasan sarana dan prasarana. Pada aspek proses, implementasi MTBS melibatkan kerja sama lintas sektor untuk edukasi dan integrasi layanan kesehatan. Namun, tantangan utama adalah rendahnya kesadaran masyarakat dan keterbatasan tenaga kesehatan. Sementara itu, dari aspek output, penerapan MTBS telah memberikan dampak positif dalam pengelolaan kasus diare, meskipun masih diperlukan peningkatan efektivitas dalam edukasi masyarakat mengenai pola hidup bersih dan sehat. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun penerapan MTBS di Puskesmas Argamakmur cukup efektif dalam menangani diare pada balita, masih terdapat beberapa tantangan yang perlu diperbaiki, terutama dalam sistem pencatatan dan pelaporan serta penguatan promosi kesehatan kepada masyarakat. Oleh karena itu, disarankan adanya peningkatan pelatihan bagi tenaga kesehatan serta penguatan kerja sama lintas sektor dalam pencegahan diare pada balita.
| Item Type: | Thesis (Skripsi (Bachelor)) |
|---|---|
| Additional Information: | Pembimbing : NOPIA WATI, SKM,MKM |
| Uncontrolled Keywords: | Balita, Diare, Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS), Puskesmas. |
| Subjects: | Universitas Muhammadiyah Bengkulu > 01-Fakultas Ilmu Kesehatan > 13201-(S1) Kesehatan Masyarakat 01-Fakultas Ilmu Kesehatan > 13201-(S1) Kesehatan Masyarakat |
| Divisions: | 01-Fakultas Ilmu Kesehatan > 13201-(S1) Kesehatan Masyarakat Subjek Terkait > 01-Fakultas Ilmu Kesehatan > 13201-(S1) Kesehatan Masyarakat |
| Depositing User: | Mrs Hildayani Hildayani |
| Date Deposited: | 27 May 2025 04:06 |
| Last Modified: | 27 May 2025 04:06 |
| URI: | http://repository.umb.ac.id/id/eprint/997 |
Actions (login required)
 |
View Item |