MAKNA INTERAKSI SIMBOLIK PADA ADAT PERNIKAHAN SUKU SERAWAI (STUDI DI DESA UJUNG PADANG KECAMATAN SEMIDANG ALAS MARAS KABUPATEN SELUMA)

Depfizal, M. Leo (2023) MAKNA INTERAKSI SIMBOLIK PADA ADAT PERNIKAHAN SUKU SERAWAI (STUDI DI DESA UJUNG PADANG KECAMATAN SEMIDANG ALAS MARAS KABUPATEN SELUMA). Skripsi (Bachelor) thesis, Universitas Muhammadiyah Bengkulu.

Text (Skripsi) Skripsi M Leo Depfizal.pdf - Submitted Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna interaksi simbolik pada adat pernikahan suku serawai di desa ujung padang kecamatan semidang alas maras kabupaten seluma. Metode yang digunakan yaitu metode kualitatif dan menggunakan analisis data secara deskriptif. Adat pernikahan suku serawai sudah ada sejak suku serawai terbentuk, tata cara dalam adat pernikahan suku serawai mempunyai banyak makna interaksi simbolik didalamnya yang perlu untuk diketahui. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik analisis mendalam (in-depth analysis), metode ini bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami subjek penelitian, misalnya prilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain. Data penelitian didapat dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data merupakan tahapan yang telah ditempuh oleh peneliti untuk menyimpulkan tanda dan makna terhadap data yang telah dikumpulkan. Penelitian ini menggunakan teori interaksi simbolik herbert blumer yaitu teori yang mempelajari tentang interaksi simbolik. Menurut pandangan herbert blumer interaksi simbolik merupakan suatu aktivitas yang merupakan ciri khas manusia, yakni komunikasi atau pertukaran simbol yang diberi makna, terdapat 3 prinsip inti dalam teori ini yaitu, arti (meaning), bahasa (symbol), dan pikiran (thought). Hasilpenelitian ini menunjukan bahwa terdapat makna interaksi simbolik pada adat pernikahan suku serawai, ini dibuktikan penggunaan lengguai sebagai simbol menjamu tamu dan meminta izin, bebalas pantun yang terdapat nasehat-nasehat kehidupan didalamnya, serta pemaduan kulo sebagai syarat wajib dalam akad nikah suku serawai, yang juga sebagai simbol hadiah untuk keluarga wanita dan pemerintah setempat. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menunjukkan makna interaksi simbolik pada adat pernikahan suku serawai, serta dapat menambah ilmu dan wawasan bagi semua orang

Item Type:	Thesis (Skripsi (Bachelor))
Additional Information:	Pembimbing : Sri Dwi Fajarini, M.Ikom
Uncontrolled Keywords:	interaksi simbolik, adat pernikahan, suku serawai,
Subjects:	Universitas Muhammadiyah Bengkulu > 08-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-(S1) Ilmu Komunikasi 08-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-(S1) Ilmu Komunikasi
Divisions:	08-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-(S1) Ilmu Komunikasi Subjek Terkait > 08-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-(S1) Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Mr Muammar Hafiz Khattami
Date Deposited:	20 Jan 2025 02:50
Last Modified:	20 Jan 2025 02:50
URI:	http://repository.umb.ac.id/id/eprint/674

Actions (login required)

View Item