PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM UNDANG-UNDANG RI NO.23 TAHUN 2004 (STUDI KASUS POLRES SELUMA)

Amanda, Egi (2024) PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DALAM UNDANG-UNDANG RI NO.23 TAHUN 2004 (STUDI KASUS POLRES SELUMA). Skripsi (Bachelor) thesis, Universitas Muhammadiyah Bengkulu.

	Text (Jurnal Skripsi) jurnal Egi Amanda.pdf Download (1MB)
	Text (Skripsi) SKRIPSI Egi Amanda.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Ilmu hukum pada umumnya dan praktiknya seringkali menimbulkan masalah yang menyangkut keberadaan kaidah hukum, dan efektivitas kaidah- kaidah hukum dengan mengetengahkan efektivitas hukum yang ingin dicapai. Alasan inilah yang mendorong peneliti untuk menyusun tugas akhir dengan judul :“ Penegakan Hukum Tindak Pidana Kekerasan Dalam Rumah Tangga Dalam ruag lingkup Polres Seluma.”Rumusan Masalah adalah: 1)Bagaimanakah penegakan hukum tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga dalam ruang lingkup Polres Seluma? 2) Hambatan dalam penegakan hukum tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga dalam ruang lingkup Polres Seluma? Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah penelitian yuridis empiris yang bersifat deskriptif. Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari hasil studi lapangan dengan melakukan wawancara sumber, yaitu kepada Penyidik yaitu Sugeng di Resor Seluma. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai permasalahan yang dibahas, maka dapat ditarik simpulan sebagai berikut: Berdasarkan hasil wawancara peneliti dapat diketahi bahwa penegakan hukum dalam kekerasan dalam rumah tangga sudah diterapkan dengan baik oleh Sat Resor Seluma dengan berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004.Alasan pelapor mencabut laporan adalah hanya ingin memberikan rasa jera dan karena kasihan dengan suami yang sedang diproses hukum, alasan pelapor mencabut laporan adalah perempuan, merupakan sosok yang selalu rentan mengalami kekerasan itu masih beranggapan bahwa Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialaminya adalah urusan pribadi rumah tangga mereka dan bukan untuk menjadi konsumsi publik. Yang terjadi adalah terdapat beberapa kasus yang laporan nya dicabut oleh pihak pelapor, ini membuktikan bahwa undang–undang ini sekadar muncul dan tidak dilanjutkan oleh pihak yang berwajib untuk proses hukum.

Item Type:	Thesis (Skripsi (Bachelor))
Additional Information:	Pembimbing : Dr. Rangga Jayanuarto, S.H., M.H.,
Uncontrolled Keywords:	Penegakan Hukum, Tindak Pidana, Kekerasan Dalam Rumah Tangga,
Subjects:	Universitas Muhammadiyah Bengkulu > 06-Fakultas Hukum > 74201-(S1) Ilmu Hukum 06-Fakultas Hukum > 74201-(S1) Ilmu Hukum
Divisions:	06-Fakultas Hukum > 74201-(S1) Ilmu Hukum Subjek Terkait > 06-Fakultas Hukum > 74201-(S1) Ilmu Hukum
Depositing User:	Mr Muammar Hafiz Khattami
Date Deposited:	28 Aug 2024 02:02
Last Modified:	28 Aug 2024 02:03
URI:	http://repository.umb.ac.id/id/eprint/143

Actions (login required)

View Item